ALHAMDULILLAH SEMBUH DARI FISURA ANI TANPA OPERASI SAMA SEKALI
Tulisan ini merupakan pengalaman pribadi beberapa waktu lalu. Keinginan menulis lewat blog terpikir karena ingin berbagi kepada sesama yaitu yang pernah, sedang dan waspada terhadap penyakit fisura ani. Bagi yang belum tahu penyakit apaan itu fisura ani ? Anda bisa googling ini penyakit fisura ani. Banyak bertebaran penjelasan ttg fisura ani. Intinya penyakit ini bermula dari robekan di (maaf) lingkar anus dengan berbagai sebab yang banyak. Lingkar anus banyak terdapat syaraf, bisa dibayangkan "rasanya" jika di lokasi tersebut terjadi robekan.
Awalnya saya tidak tahu sama sekali tentang Fisura Ani. Bahkan sama sekali tidak terbayang ada penyakit yang seperti ini dan begitu "cantik" nama penyakitnya, tapi sakitnya masya Allah.... Kejadiannya sekitar 2-2,5 bulan yang lalu. Rasanya tidak ada kondisi yang mencolok yang memicu sakit saya. Beberapa bulan ini saya setiap akhir pekan pulang ke Jogja, saya tinggal di Banten. Jum'at siang berangkat ke Jogja dan Senin pagi sudah stay di Banten. Suatu pagi (lupa saya kejadiannya Selasa atau Rabu mungkin), saat buang air besar, saya merasa sakit di (maaf) dubur. Tidak ada darah yang keluar, hanya semburat merah ndak jelas. Siang hari, mulai saya terpikir, penyakit apa ini ? Teringat nama penyakit wasir. Saya anggap angin lalu. Sehari kemudian saat buang air besar, terasa hal yang sama dengan intensitas yang makin sakit. Mulai agak waspada saya sama ini penyakit. Googling-gooling tentang wasir. Saya anggap ini wasir. Hasil dari googling buat bingung karena ciri-ciri wasir tidak ada pada apa yang saya rasakan. Tidak ada benjolan, tidak ada darah.
Karena ingin sembuh, anggap sajalah ini wasir, saya tetap membeli obat wasir di apotek. Saya beli obat kimia, sehari dua hari ternyata sakitnya tidak hilang. Mulai agak panik...saya mulai googling obat herbal. Hasilnya saya dapetin obat herbal "terkenal" untuk wasir. Saya sebut "terkenal" karena setiap cari herbal wasir, merk tersebut muncul. Saya beli yang salep dan yang diminum. Semingguan saya minum, bukannya sakit di dubur waktu BAB jadi hilang, malah muncul benjolan kecil sebesar kedelai kecil di (maaf) dubur. Sakitnya luar biasa. Anehnya sakit yang saya rasakan hilang timbul. Sakitnya hanya terjadi saat siang hingga mau sore hari. Petang hingga keesokan harinya tidak sakit sama sekali. Bahkan leluasa beraktivitas di tempat kerja bisa jalan-jalan, naik motor, lari dll. Saya sebut aneh karena jika memang penyakit saya itu wasir, maka tidak akan bisa leluasa beraktivitas. Saya masih belum putus asa dengan obat herbal, saya cari lagi merk herbal wasir yang lain, merk China. Tapi tetap saja, hasil yang dirasakan tidak berubah.
Minum herbal wasir tidak sembuh, akhirnya saya putuskan untuk ke periksa ke dokter spesialis. Dengan hati deg-degan, saya menghadap Pak Dokter dan ditanya-tanya. Ngobrol sambil senyum-senyum sama jenis penyakit yang saya rasakan. Untuk memastikan, Dokter meminta saya untuk tiduran dan dicek. Tanpa basa-basi, Dokter sampaikan ke saya, penyakit Anda adalah FISURA ANI dan untuk sembuh harus OPERASI untuk menghilangkan benjolan di anus. Saya tanya bisa tidak kalau tidak operasi, Dokter sampaikan tidak bisa, jalan keluarnya harus OPERASI. Saya shock sebentar...tidak terbayang sakitnya kalau dioperasi. Kata Dokter, walaupun dioperasi juga belum langsung hilang sakitnya, minimal 1 bulan baru mulai hilang sakitnya. Pasrah sudah menerima keputusan Dokter. Saya keluar dari klinik dokter dengan bingung sambil berpikir jalan keluarnya. Makanya minum herbal wasir tidak sembuh...lha wong ternyata penyakitnya Fisura Ani 😂😂 (pikir saya sambil lunglai). Salah diagnosa. Bagi teman yang merasakan gejala awal sakit di (maaf) anus, jangan malu dan sungkan untuk periksa ke Dokter, agar jelas tahu apa penyakitnya. Jangan sampai terlambat.
Saya sudah mulai mentok dan pasrah sama Allah. Minta pertolongan dan jalan keluar. Alhamdulillah saya teringat dengan pengobatan AKUPUNTUR. Saya googling, tidak diketemukan penyembuhan FISURA ANI pakai akupuntur, semua menyarankan OPERASI. Tapi saya terpikir untuk mencoba diterapi akupuntur. Kebetulan pernah belajar ilmu akupuntur (teorinya dan itupun sudah lama 2009, sudah lupa juga...).
Tepat kurang lebih 1 bulan sejak saat kerasa sakit pertama kali, saya mendapatkan lokasi terapi akupuntur di Yogyakarta. Sambil mudik ke Jogja, saya terapi. Alhamdulillah terapisnya baik. Dia anamnesis kondisi kesehatan saya cukup lama. Akhirnya Sabtu malam, saya diterapi akupuntur. Sambil diterapi, saya ngobrol ngalor ngidul. Saya disaranin minum GAMAT. Saran terapi saya ikuti, saya beli GAMAT di tempat terapi.
ALHAMDULILLAH...baru sekali diterapi akupuntur dan minum gamat, sakit saya berangsur hilang. Seminggu kemudian, saya diterapi lagi, hasilnya sakitnya sudah hilang dan benjolan yang harusnya dioperasi, telah mengecil. Tidak cuma terapi akupuntur dan minum gamat, saya juga mengubah pola makan. Saya harus makan sayur, buah, banyak minum dan banyak aktivitas.
Itulah cerita singkat saya tentang pengalaman 6-8 pekan bersama penyakit "cantik" Fisura Ani. Bagi yang sedang mengalami penyakit ini, jangan putus asa, terus mencari jalan keluar. Bisa juga mencoba cara yang saya pakai. Insyaa Allah saya siap berbagi pengalaman lebih jauh untuk kesembuhan Fisura Ani. Dalam tulisan ini, mohon maaf saya memang tidak cantumkan lokasi tepatnya dimana AKUPUNTUR dan merk GAMAT yang saya pakai, bisa kontak japri. Semoga cepat sembuh, lebih sehat dan tentu lebih produktif
Awalnya saya tidak tahu sama sekali tentang Fisura Ani. Bahkan sama sekali tidak terbayang ada penyakit yang seperti ini dan begitu "cantik" nama penyakitnya, tapi sakitnya masya Allah.... Kejadiannya sekitar 2-2,5 bulan yang lalu. Rasanya tidak ada kondisi yang mencolok yang memicu sakit saya. Beberapa bulan ini saya setiap akhir pekan pulang ke Jogja, saya tinggal di Banten. Jum'at siang berangkat ke Jogja dan Senin pagi sudah stay di Banten. Suatu pagi (lupa saya kejadiannya Selasa atau Rabu mungkin), saat buang air besar, saya merasa sakit di (maaf) dubur. Tidak ada darah yang keluar, hanya semburat merah ndak jelas. Siang hari, mulai saya terpikir, penyakit apa ini ? Teringat nama penyakit wasir. Saya anggap angin lalu. Sehari kemudian saat buang air besar, terasa hal yang sama dengan intensitas yang makin sakit. Mulai agak waspada saya sama ini penyakit. Googling-gooling tentang wasir. Saya anggap ini wasir. Hasil dari googling buat bingung karena ciri-ciri wasir tidak ada pada apa yang saya rasakan. Tidak ada benjolan, tidak ada darah.
Karena ingin sembuh, anggap sajalah ini wasir, saya tetap membeli obat wasir di apotek. Saya beli obat kimia, sehari dua hari ternyata sakitnya tidak hilang. Mulai agak panik...saya mulai googling obat herbal. Hasilnya saya dapetin obat herbal "terkenal" untuk wasir. Saya sebut "terkenal" karena setiap cari herbal wasir, merk tersebut muncul. Saya beli yang salep dan yang diminum. Semingguan saya minum, bukannya sakit di dubur waktu BAB jadi hilang, malah muncul benjolan kecil sebesar kedelai kecil di (maaf) dubur. Sakitnya luar biasa. Anehnya sakit yang saya rasakan hilang timbul. Sakitnya hanya terjadi saat siang hingga mau sore hari. Petang hingga keesokan harinya tidak sakit sama sekali. Bahkan leluasa beraktivitas di tempat kerja bisa jalan-jalan, naik motor, lari dll. Saya sebut aneh karena jika memang penyakit saya itu wasir, maka tidak akan bisa leluasa beraktivitas. Saya masih belum putus asa dengan obat herbal, saya cari lagi merk herbal wasir yang lain, merk China. Tapi tetap saja, hasil yang dirasakan tidak berubah.
Minum herbal wasir tidak sembuh, akhirnya saya putuskan untuk ke periksa ke dokter spesialis. Dengan hati deg-degan, saya menghadap Pak Dokter dan ditanya-tanya. Ngobrol sambil senyum-senyum sama jenis penyakit yang saya rasakan. Untuk memastikan, Dokter meminta saya untuk tiduran dan dicek. Tanpa basa-basi, Dokter sampaikan ke saya, penyakit Anda adalah FISURA ANI dan untuk sembuh harus OPERASI untuk menghilangkan benjolan di anus. Saya tanya bisa tidak kalau tidak operasi, Dokter sampaikan tidak bisa, jalan keluarnya harus OPERASI. Saya shock sebentar...tidak terbayang sakitnya kalau dioperasi. Kata Dokter, walaupun dioperasi juga belum langsung hilang sakitnya, minimal 1 bulan baru mulai hilang sakitnya. Pasrah sudah menerima keputusan Dokter. Saya keluar dari klinik dokter dengan bingung sambil berpikir jalan keluarnya. Makanya minum herbal wasir tidak sembuh...lha wong ternyata penyakitnya Fisura Ani 😂😂 (pikir saya sambil lunglai). Salah diagnosa. Bagi teman yang merasakan gejala awal sakit di (maaf) anus, jangan malu dan sungkan untuk periksa ke Dokter, agar jelas tahu apa penyakitnya. Jangan sampai terlambat.
Saya sudah mulai mentok dan pasrah sama Allah. Minta pertolongan dan jalan keluar. Alhamdulillah saya teringat dengan pengobatan AKUPUNTUR. Saya googling, tidak diketemukan penyembuhan FISURA ANI pakai akupuntur, semua menyarankan OPERASI. Tapi saya terpikir untuk mencoba diterapi akupuntur. Kebetulan pernah belajar ilmu akupuntur (teorinya dan itupun sudah lama 2009, sudah lupa juga...).
Tepat kurang lebih 1 bulan sejak saat kerasa sakit pertama kali, saya mendapatkan lokasi terapi akupuntur di Yogyakarta. Sambil mudik ke Jogja, saya terapi. Alhamdulillah terapisnya baik. Dia anamnesis kondisi kesehatan saya cukup lama. Akhirnya Sabtu malam, saya diterapi akupuntur. Sambil diterapi, saya ngobrol ngalor ngidul. Saya disaranin minum GAMAT. Saran terapi saya ikuti, saya beli GAMAT di tempat terapi.
ALHAMDULILLAH...baru sekali diterapi akupuntur dan minum gamat, sakit saya berangsur hilang. Seminggu kemudian, saya diterapi lagi, hasilnya sakitnya sudah hilang dan benjolan yang harusnya dioperasi, telah mengecil. Tidak cuma terapi akupuntur dan minum gamat, saya juga mengubah pola makan. Saya harus makan sayur, buah, banyak minum dan banyak aktivitas.
Itulah cerita singkat saya tentang pengalaman 6-8 pekan bersama penyakit "cantik" Fisura Ani. Bagi yang sedang mengalami penyakit ini, jangan putus asa, terus mencari jalan keluar. Bisa juga mencoba cara yang saya pakai. Insyaa Allah saya siap berbagi pengalaman lebih jauh untuk kesembuhan Fisura Ani. Dalam tulisan ini, mohon maaf saya memang tidak cantumkan lokasi tepatnya dimana AKUPUNTUR dan merk GAMAT yang saya pakai, bisa kontak japri. Semoga cepat sembuh, lebih sehat dan tentu lebih produktif
Berapa nomer telpnya yaa Pak sy mau hub nanya info
BalasHapusSilakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
HapusBerapa nomer telpnya yaa Pak sy mau hub nanya info
BalasHapusSilakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
HapusMinta nomor tlfn nya pak?
BalasHapusSilakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
HapusBoleh email ke saya pak obatnya gamat apa? Atau SMS /WA ke no suami saya 08111889024 atau arcaguna@gmail.com
BalasHapusSilakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
HapusGambar gamat nya bisa di lihat mba. Kontak di email saya hasnithaib@gmail.com
BalasHapusSaya di agustus 2020 ini mengalami fisura ani.efek samping dari diare.terus terusan.jadinya begini.fisura ani.sedih karna masih keluar darah sudah berobat.bingung skarang
BalasHapusSilakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
HapusSaya juga di agustus 2020 ini mengalami fisura ani, dan bab saya susah sekali dibuat lunak..
BalasHapusDan saya alergi seafood, ada yang tau obat atau penanganannya bagaimana?
Silakan inbox ke email 4health.productive@gmail.com. Maaf baru balas
Hapus